Lamongan - Tingginya curah hujan ditambah derasnya kiriman air dari hulu, menyebabkan permukaan air di Bengawan Solo yang melintasi Lamongan Jawa Timur, ditetapkan sebagai siaga dua banjir.
Berdasarkan pantauan melalui Bendungan Gerak Babat Lamongan Jawa Timur, ketinggian air bengawan solo yang melintasi Kabupaten Lamongan mulai menunjukkan kenaikan sejak selasa tadi (07/12/10).
Semula ketinggian air hanya 5 Physcale. Kini ketinggian air mencapai 6,80 Physcale. kondisi ini ditetapkan sebagai siaga dua banjir.
Naiknya debit bengawan solo menyebabkan putusnya jalan alternatif yang menghubungkan Kecamatan Sekaran dengan sejumlah desa setempat. Jalan alternatif tersebut tepat diatas bantaran sungai bengawan solo.
Di perkirakan debit air bengawan solo yang melintasi Lamongan akan terus naik. Pasalnya kondisi debit air yang berada di bagian hulu Karang Nongko Bojonegoro semakin tinggi. Ujar Mochtar, penjaga pintu Bendungan Gerak babat,’.
Selain memastikan semua pintu air terbuka, petugas bendungan gerak terus memantau ketinggian air setiap jam, agar antisipasi terhadap banjir semakin cepat dilakukan.
Kondisi siaga dua banjir bengawan solo ini, diharapkan warga di sekitar hilir bantaran bengawan solo dapat mewaspadai kondisi tersebut, jika bengawan solo tiba tiba meluap. (ahp)
Posting Komentar