Lamongan - Polres Lamongan mempersiapkan diri terkait tertangkapnya 18 perampok CIMB Niaga dan juga anggota jaringan teroris di Medan, Sumatera Utara (Sumut). Dua diantaranya berasal dari Jawa Timur. Salah satunya berinisial B alias P (30), adalah warga Lamongan.Kapolres Lamongan, AKBP Gagas Nugraha mengatakan, sampai saat ini pihaknya juga masih belum mengetahui dimana alamat tersangka perampok bank yang berasal dari lamongan tersebut.
"Semuanya masih di sana (pusat,red) dan kita akan menunggu perintah lebih jauh," ujarnya, Selasa (21/9/2010).
Gagas menuturkan, yang melakukan penangkapan terhadap para tersangka perampok bank tersebut adalah petugas kepolisian dari Densus 88 sehingga pihaknya hingga kini masih menunggu informasi yang lebih banyak lagi mengenai hal tersebut. "Kita masih menunggu informasi yang lebih jelas," ungkapnya.
Meski demikian, lanjut Gagas, pihaknya jauh-jauh hari sudah melakukan beberapa langkah-langkah antisipatif dan preventif terkait semua hal. "Kita sudah jauh-jauh hari melakukan beberapa langkah khusus dan kita juga tidak ada persiapan khusus terkait hal ini," tuturnya.
Gagas menerangkan, beberapa langkah khusus yang sudah dilakukan jauh-jauh hari tersebut diantaranya adalah melakukan pendekatan-pendekatan kepada beberapa tokoh masyarakat yang ada di Lamongan. "Bahkan alamat tersangkapun kami juga masih belum tahu," pungkasnya. (ahp)
Posting Komentar