LAMONGAN - Tidak seperti yang prediksi awal bahwa pertandingan derby Jatim antara Persela Lamongan dan Persebaya Surabaya bakal seru, justru laga yang dilaksanakan, Minggu (3/1/2010) berjalan cukup membosankan. Sepanjang pertandingan banyak peluang yang diciptakan tapi tidak satu pun yang berakhir gol.
Pertandingan babak pertama yang berakhir dengan skor imbang membuat kedua tim bernafsu mencetak gol di babak kedua. Oleh sebab itu pelatih Persela, Widodo C Putra memasukkan dua striker sekaligus, yakni Kurniawan DY dan Syamsul Arif untuk menggantikan Zaenal Arifin dan Dicky Firasat. Hal senada juga dilakukan Persebaya, mereka memasukkan Andi Oddang dan Satrio Syam, sebagai gantinya Wimba Sutan dan Supriyono ditarik keluar.
Persebaya tidak bermain seperti babak pertama. Masuknya Andi Oddang membuat Bajul Ijo semakin rajin membuat peluang. Persela juga demikian, setidaknya hingga menit 55 mereka sudah menciptakan dua peluang melalui Kurniawan dan Syamsul. Namun kesigapan kiper Endra Pras membuat peluang itu kembali mentah.
Persela tidak bermain terlalu istimewa setidaknya pada 20 menit babak kedua. Selain serangan mereka yang mudah terbaca, komunikasi antara lini belakang dengan lini tengah juga sedikit terhambat. Mereka sering kali melakukan salah umpan dan koordinasi antar lini juga kurang baik. Hal ini membuat punggawa Persebaya mudah menembus pertahanan Laskar Joko Tingkir.
Peluang emas untuk Persela datang pada menit 64 melalui Martins Zada. Tapi Zada kurang beruntung, tendangannya masih melambung di atas mistar gawang. Meski sudah memasang trio striker, namun hal itu tak memecah kebuntuhan gol, Persela masih saja kesulitan untuk menerobos. Umpan dari lini kedua juga tidak akurat.
Persebaya juga demikian, John Tarkpor yang dibidik sebagai second striker juga justru lebih banyak membantu lini tengah. Akibatnya Oddang harus berjuang sendirian untuk membobol gawang Fauzal Mubaraq.
Persela mendapat peluang emas pada menit 74. Berawal dari pelanggaran yang dilakukan Lucky Wahyu terhadap Martins Zada, wasit Sapari pun menghadiahkan tendangan bebas untuk Persela. Sayang tendangan Zada dari jarak 17 meter masih membentur pagar hidup.
John Tarkpor lagi-lagi mencengangkan penonton yang hadir di Surajaya melalui tendangan bebasnya pada menit 79 . Kali ini tendangan keras mendatarnya masih bisa diselamatkan tiang gawang. Pertandingan masuk menit 87, Persebaya mendapat peluang melalui Tarkpor, sayang tendangannya bebasnya mudah saja ditangkap kiper Fauzal.
Andi Oddang juga mendapat peluang pada menit 88. Sayang, meski tinggal berhadapan dengan kiper Tendangan Oddang masih menyamping. Hingga pertandingan usai skor 0-0 masih bertahan.(ahp)
Posting Komentar