Lamongan - Unjuk rasa puluhan mahasiswa menyikapi satu tahun masa pemerintahan Sby-Boediono di Lamongan Jawa Timur, Rabu Siang (20/10/10) berakhir dengan kericuhan. Ironisnya, kericuhan ini mengakibatkan tewasnya seorang petugas kepolisian Polres Lamongan, yang diduga terkena serangan jantung.
Kericuhan ini terjadi dipicu ulah mahasiswa yang tergabung dalam Pergerkan Mahasiswa Islam Indonesia PMII Babang Lamongan, hendak memblokir jalan pantura Lamongan-Surabaya.
Petugas membubarkan paksa para pengunjuk rasa, karena dianggap mengganggu jalan poros pantura lamongan-surabaya. Sedikitnya tiga mahasiswa yang menentang kepemimpinan sby ini, langsung di amankan petugas karena di anggap menjadi provokator. Adapun salah satu mahasiswa meronta ronta saat akan di amankan petugas.
Sebelumnya, mahasiswa melakukan aksi unjuk rasa tanpa izin ini guna menuntut Sby-Boediono segera turun dari jabatannya, karena dinilai gagal dalam penegakan hokum, serta Skandal Century yang hingga saat ini belum juga terselesaikan.
Sementara itu, dalam aksi kali ini, diwarnai tewasnya seorang petugas Kepolsian saat mengamankan aksi unjuk rasa, di lokasi kejadian.
Petugas yang diketahui bernama AKP Sugeng Priyadi Kabag Progarbakren Polres Lamongan ini, diduga tewas akibat serangan jantung. Sugeng Priyadi meninggalkan istri dan tiga orang putranya.
Home
Pemerintahan
Ujuk Rasa Mahasiswa di Lamongan Ricuh, Seorang Polisi Tewas
Posting Komentar