Lamongan - Banjir bandang yang melanda Kecamatan Babat Lamongan, Jawa Timur sejak Minggu Kemaren (15/05/10) semakin meluas. Ratusan rumah yang terendam, hingga saat ini warga tetap bertahan dirumahnya. Bahkan sejumlah sekolah juga ikut terendam.
Banjir akibat hujan deras yang melanda empat desa di Kecamatan Babat Lamongan Jawa Timur, yaitu desa Sawo, Gotong Royong, Bedahan, dan Babat semakin meluas ke desa Plaosan. Bahkan air banjir menggenangi warga setinggi 30-40 centi meter.
Bahkan banjir di daerah tersebut merupakan banjir terparah sejak beberapa tahun silam.
Tak hanya itu, banjir juga menggenangi Sekolah Menengah Pertama Negri Satu Babat. Akibatnya penjaga sekolah memilih untuk mengamankan perabotan sekolah ke tempat yang lebih aman, agar tidak rapuh terendam air. ‘’Ungkap Sutrisno salah seorang penjaga sekolah’’.
Kondisi serupa juga terjadi di Sekolah Dasar Negeri Delapan Babat. Bahkan sepenuhnya fasilitas sekolah baik ruangan kelas maupun pelaralatan sekolah terendam air.
Salah satu warga Listiono mengatakan, dirinya merasa kecewa dengan tak dibukanya bendungan Roro Semandu yang mengakibatkan air banjir sulit untuk surut, namun semakin tinggi.
Hingga saat ini, tercatat sekitar 167 perumahan warga yang tergenang air banjir. Akibatnya aktifitas wargapun terganggu.
Warga hanya berharap kepada pemerintah daerah setempat untuk membenahi saluran air agar kembali lancar.(ahp)
Posting Komentar